Depak Atletico, Madrid Jumpa Arsenal

MADRID, NusaBali

Real Madrid lolos ke perempatfinal Liga Champions 2024/2025, setelah menyingkirkan tuan rumah Atletico Madrid lewat adu penalti 4-2, pada leg kedua 16 besar di Stadion Civitas Metropolitano, Madrid, Kamis (13/3) dinihari WITA. Di babak delapan besar, El Real akan berjumpa Arsenal, yang mengalahkan PSV Eindhoven secara agrekat 9-3.

Real Madrid lolos lewat adu penalti, setelah kalah 0-1 pada leg kedua. Pada leg pertama di Santiago Bernabeu pekan lalu Real Madrid menang 2-1. Skor agregat 2-2 membuat duo Madrid harus menjalani adu penalti untuk menentukan pemenang. Gawang El Real kebobolan saat laga baru 27 detik leewat Connor Gallagher.

Madrid mendapat peluang emas menyamakan 1-1 pada menit ke-68 lewat hadiah penalti. Namun Vinicius sebagai eksekutor justru menendang bola jauh ke atas gawang. 

Tidak ada gol tambahan yang tercipta di waktu penuh dan extra time 2x15 menit. Tak ada gol yang tercipta sehingga pemenang harus ditentukan lewat adu penalti. Real Madrid pun menang 4-2 atas Atletico. Dua eksekutor Atletico, Julian Alvarez dan Marcos Llorente, gagal menjalankan tugasnya dengan sempurna.

Penalti Alvarez sempat masuk. Namun, VAR melakukan pengecekan dan menyatakan penalti Alvarez tidak sah karena double hit saat dia terpeleset saat menendang bola. Bola menyentuh dua kakakinya.

Kini Madrid di jalur yang tepat meraih trofi Liga Champions ke-16 dalam sejarah klub.  Jude Bellingham mengungkapkan Real Madrid memiliki kemampuan mengubah mentalitas saat menghadapi laga-laga besar. 

Menurutnya, Madrid memahami betul bagaimana memenangkan laga penting. Dia menilai, kemenangan tak selalu datang dari permainan indah, tetapi juga dari ketenangan dan kecerdasan membaca situasi.

Pertandingan lawan Atletico Madrid, dinilai pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti sebagai momen yang penuh ketegangan bagi kedua tim. Dia mengakui betapa sulitnya pertandingan ini, menyebutnya sebagai situasi 'kepala atau ekor'.  

Ancelotti menjelaskan laga tersebut berlangsung sangat sulit, dengan kedua tim saling beradu strategi. Atletico, dengan permainan bertahan yang solid, selalu jadi tantangan bagi Madrid. Tapi, kata Ancelotti, Atletico tersingkir dengan kepala tegak.

"Pertandingan ini situasi 'kepala atau ekor', dan kami memilih kepala dan menang. Biar begitu, Atletico tersingkir dari kompetisi ini dengan kepala tegak. Tidak perlu diragukan lagi," kata Ancelotti.

Sementara itu, legenda Arsenal Martin Keown menyebutkan, kemenangan agregat 9-3 atas PSV Eindhoven mengguncang Eropa. Dia yakin Arsenal akan menjadi lawan yang tangguh bagi Real Madrid di perempatfinal.

Keown juga menyoroti kembalinya beberapa pemain kunci seperti Bukayo Saka dan Gabriel Martinelli. Keown memberikan pujian khusus kepada Oleksandr Zinchenko dan Raheem Sterling, karena performa impresifnya melawan PSV. Zinchenko mencetak gol pembuka, dan Sterling memberikan dua assist.

"Zinchenko pemain dengan penuh minat besar. Saya tahu dia sangat dihargai di belakang layar," kata Keown.

"Raheem Sterling adalah salah satu pemain yang kami nantikan. Dalam beberapa momen, dia sangat bagus. Kontribusinya dalam dua gol mungkin adalah permainan terbaiknya sepanjang musim ini," kata Martin Keown. ant

Bayern M vs Inter Milan

Arsenal vs Real Madrid

Barcelona vs B Dortmund

PSG vs Aston Villa